Apa yang harus saya ketahui tentang spermisida busa kontrasepsi tablet jeli krim

From Audiopedia - Accessible Learning for All
Jump to: navigation, search
QR for this page

https://www.audiopedia.org/Apa_yang_harus_saya_ketahui_tentang_spermisida_busa_kontrasepsi_tablet_jeli_krim

Spermisida dapat dibuat dalam berbagai bentuk, seperti busa, tablet, dan krim, atau jeli, yang nantinya akan dimasukkan ke dalam vagina sesaat sebelum melakukan hubungan seksual. Spermisida ini akan membunuh sperma laki-laki sebelum mencapai rahim.

Jika spermisida ini digunakan secara terpisah/tersendiri, bahan ini kurang efektif dibandingkan dengan metode kontrasepsi lainnya. Tetapi bahan ini dapat membantu untuk memberikan perlindungan tambahan bersama dengan metode kontrasepsi lain, seperti diafragma atau kondom.

Spermisida dapat dibeli di beberapa apotek dan supermarket. Beberapa perempuan bisa mengalami rasa gatal atau iritasi akibat penggunaan spermisida pada vaginanya.

Spermisida tidak memberikan perlindungan terhadap infeksi menular seksual. Karena spermisida ini dapat mengiritasi dinding vagina, maka bahan ini akan membuat luka kecil yang memudahkan virus HIV masuk ke dalam aliran darah.

Kapan memasukkan spermisida ke dalam vagina:

Tablet atau supositoria harus dimasukkan ke dalam vagina 10-15 menit sebelum berhubungan seks. Busa, jeli, atau krim akan bekerja baik jika dimasukkan ke dalam vagina sesaat sebelum berhubungan seks.

Jika lebih dari 1 jam berlalu sebelum berhubungan seks, tambahkan spermisida lebih banyak. Tambahkan tablet baru, supositoria, atau aplikator busa, jeli, atau krim setiap kali Anda berhubungan seks.

Sources
  • Burns, A. A., Niemann, S., Lovich, R., Maxwell, J., & Shapiro, K. (2014). Where women have no doctor: A health guide for women. Hesperian Foundation.
  • Audiopedia ID: id020416