Bagaimana saya bisa memutuskan tentang aborsi

From Audiopedia - Accessible Learning for All
Jump to: navigation, search
QR for this page

https://www.audiopedia.org/Bagaimana_saya_bisa_memutuskan_tentang_aborsi

Keputusan Anda untuk melakukan aborsi sering akan tergantung pada apakah aborsi yang aman tersedia di mana Anda tinggal. Hal ini juga tergantung pada bagaimana aborsi atau bayi akan mempengaruhi kehidupan Anda.

Ini dapat membantu untuk berpikir tentang pertanyaan ini:

  • Apakah Anda akan mampu untuk merawat bayi? Apakah Anda memiliki cukup uang untuk membesarkan anak? Apakah kehamilan berbahaya bagi kesehatan Anda?
  • Apakah Anda memiliki pasangan atau suami yang akan membantu mendukung anak? Anda dapat berbicara dengan dia tentang keputusan ini?
  • Apakah agama Anda atau keluarga terhadap aborsi? Jika ya, bagaimana Anda akan merasa jika Anda memiliki satu?
  • Bagaimana aborsi dilakukan?
  • Untuk berapa lama Anda hamil?
  • Bisakah Anda memiliki infeksi menular seksual (IMS) atau HIV? Anda mungkin berisiko lebih memiliki IMS jika Anda masih muda, tunggal, dan memiliki pasangan baru, atau jika Anda memiliki tanda-tanda IMS. Jika Anda merasa bahwa Anda berisiko, Anda mungkin perlu pengobatan sebelum aborsi. (Untuk informasi lebih lanjut lihat: Bagaimana mengetahui jika saya beresiko untuk IMS?)
  • Komplikasi apa (masalah) dapat disebabkan oleh aborsi? Jika Anda memiliki HIV atau AIDS, bahaya aborsi yang tidak aman dapat ditingkatkan.
  • Di mana Anda dapat pergi untuk perawatan darurat jika Anda memiliki komplikasi? Bagaimana Anda akan sampai di sana? Jika aborsi yang aman tidak tersedia, Anda mungkin juga mempertimbangkan memberikan bayi untuk diadopsi, jika ini dapat diterima untuk Anda dan komunitas Anda.

Di Indonesia, menurut Undang-undang, tindakan aborsi adalah illegal dan dapat dituntut hukuman penjara bagi pelakunya, baik si ibu maupun yang membantunya. Menurut Undang-undang tentang Kesehatan tindakan aborsi dapat dilakukan, jika memenuhi kondisi-kondisi tertentu dan melalui suatu prosedur-prosedur yang sudah ditentukan. Suatu Tim yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog dan pemimpin agama, akan menilai apakah suatu aborsi boleh dilakukan dengan memenuhi kondisi-kondisi yang sudah ditentukan. Jika Tim menyetujui, tindakan aborsi boleh dilakukan, tapi hanya di Rumah Sakit yang ditunjuk pemerintah. Di Indonesia, beberapa agama juga melarang dilakukannya tindakan aborsi atas dasar apapun juga, karena merupakan tindakan membunuh janin hidup didalam kandungan.

Bagi perempuan yang mempunyai kehamilan yang tidak diinginkan, dianjurkan untuk mencari konselor untuk dapat memecahkan masalah yang dihadapinya. Di beberapa kota ada terdapat rumah singgah yang dikelola oleh Yayasan-yayasan, yang bersedia menampung perempuan dengan kehamilan yang tidak diinginkan, sampai kelahiran bayinya, dan mereka juga dapat memberikan konseling yang dibutuhkan oleh perempuan tersebut.


Sources
  • Burns, A. A., Niemann, S., Lovich, R., Maxwell, J., & Shapiro, K. (2014). Where women have no doctor: A health guide for women. Hesperian Foundation.
  • Audiopedia ID: id020207