Metode yang aborsi yang aman

From Audiopedia - Accessible Learning for All
Jump to: navigation, search
QR for this page

https://www.audiopedia.org/Metode_yang_aborsi_yang_aman

Aborsi dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih dalam cara berikut:

Aborsi oleh hisap (aspirasi vakum, MVA) Dilakukan dengan cara hisap menggunakan tabung khusus (kanula) yang dimasukkan ke dalam rahim melalui vagina dan serviks. Hal ini dapat dilakukan tanpa membuat wanita tidur, meskipun kadang-kadang obat disuntikkan ke dalam serviks untuk membantu mengurangi rasa sakit. Ketika aspirasi vakum dilakukan dengan tangan (aspirasi vakum manual maupun MVA), kehamilan akan digugurkan dengan menggunakan jarum suntik khusus. Jika tidak, mesin listrik kecil yang digunakan. MVA sederhana dan aman, dan hanya memakan waktu sekitar 5 sampai 10 menit. Hal ini biasanya dilakukan di klinik atau pos kesehatan, atau kantor dokter. Semacam ini aborsi aman yang harus dilakukan selama 12 minggu pertama (3 bulan) dari kehamilan.

Aborsi oleh gesekan (dilatasi dan kuretase, atau D dan C) Kehamilan ini dikorek keluar dengan kuret, instrumen berbentuk sendok kecil yang dibuat khusus untuk masuk ke rahim. Kuret lebih besar dari kanula dan karena tajam, serviks pertama harus meregang terbuka. Ini peregangan dapat menyebabkan rasa sakit. D dan C membutuhkan lebih banyak waktu (sekitar 15 sampai 20 menit), lebih menyakitkan, dan membutuhkan biaya lebih dari aspirasi vakum. Hal ini biasanya dilakukan di ruang operasi, dan wanita sering diberikan obat untuk membuat dia tidur.

Aborsi dengan obat-obatan (aborsi medis) Tertentu obat-obatan modern yang sekarang digunakan oleh dokter dan petugas kesehatan di seluruh dunia menyebabkan aborsi. Ini disebut aborsi medis. Obat-obatan ini membuat kontrak rahim dan mengugurka kehamilan. Obat-obatannya bisa dengan ditelan atau dilarutkan dalam mulut. Ketika obat-obatan yang tepat digunakan dengan benar, aborsi medis sangat efektif dan aman. Karena tidak ada yang dimasukkan ke dalam rahim, ada bahaya kurang dari infeksi yang membunuh banyak wanita yang melakukan aborsi yang tidak aman.


Sources
  • Burns, A. A., Niemann, S., Lovich, R., Maxwell, J., & Shapiro, K. (2014). Where women have no doctor: A health guide for women. Hesperian Foundation.
  • Audiopedia ID: id020208